Festival Kanto Akita: Rasakan Keindahan Tradisi Jepang di Festival Musim Panas
Festival Kanto Akita (Akita Kanto Matsuri) adalah festival musim panas tradisional yang diadakan setiap tahun pada bulan Agustus di Prefektur Akita, di wilayah Tōhoku, Jepang.
Festival ini merupakan salah satu dari tiga festival besar Tōhoku dan memiliki sejarah panjang sebagai upacara untuk memohon hasil panen yang melimpah dan keselamatan keluarga.
Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan daya tarik Festival Kanto Akita, hal-hal yang patut dilihat, cara akses, serta informasi praktis bagi pelancong.
Bagi pelancong yang tertarik dengan budaya tradisional Jepang, Festival Kanto Akita akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
Apa itu Festival Kanto Akita?
Festival Kanto Akita adalah perayaan tradisional Akita yang berakar sejak zaman Edo, yang berasal dari tradisi memohon kelimpahan panen dan keselamatan keluarga.
Ciri paling menonjol dari festival ini adalah "kanto"—lenterang besar yang terbuat dari batang bambu dengan banyak lampion yang dipasang—yang dibawa dan diseimbangkan oleh pria-pria yang kuat, baik dengan satu tangan, di dahi, bahu, atau pinggul saat mereka berjalan mengelilingi area.
Daya tarik kanto
Kanto adalah lentera raksasa yang terdiri dari deretan lampion yang melambangkan bulir padi; ukurannya bervariasi dari yang kecil hingga yang sangat besar, yang terbesarnya bisa mencapai 12 meter dan beratnya sekitar 50 kilogram.
Pemandangan para penampil menyeimbangkan lentera tersebut hanya dengan keseimbangan tubuh sangat mengagumkan, terutama ketika mereka meletakkan kanto di pinggul, dahi, atau bahu dan menjaga keseimbangan dengan teknik yang mengesankan.
Ketika lampion-lampion itu bergoyang dan cahaya mereka berpendar, penonton merasakan momen yang menegangkan dan memukau.
Cara menikmati Festival Kanto Akita
1. Rasakan langsung keseruan pertunjukan kanto
Daya tarik utama Festival Kanto Akita adalah pertunjukan kanto, di mana kanto dinaikkan satu per satu dan para penampil saling bersaing menunjukkan keterampilan mereka.
Di Jalan Utama tempat pertunjukan berlangsung, lampion-lampion dinyalakan saat malam, menciptakan suasana yang magis.
Pertunjukan ini membutuhkan teknik dan konsentrasi tinggi; disertai sorakan penonton, para penampil menyeimbangkan kanto sambil berjalan—suatu pemandangan yang sangat mengesankan.
Teriakan "Dokkoi sho, dokkoi sho" bergema, dan semangat serta hiruk-pikuk festival mencapai puncaknya.
2. Pengalaman "kanto siang"
Festival Kanto Akita tidak hanya dinikmati pada malam hari, tetapi juga ada kegiatan di siang hari.
Pada sesi kanto siang, pengunjung bisa mencoba memegang kanto secara langsung dan merasakan berat serta kesulitan menjaga keseimbangan.
Pemandu lokal akan mengajarkan cara memegang dan menyeimbangkan kanto, sehingga pemula pun bisa ikut merasakan pengalaman ini dengan aman.
3. Nikmati parade di tengah kota
Tidak hanya pertunjukan kanto malam, pada siang hari juga diadakan parade.
Peserta berpakaian tradisional Akita berjalan mengelilingi kota, disertai suara drum dan suling yang menambah semarak suasana festival.
Pada parade ini tidak hanya kanto yang ditampilkan, tetapi juga seni tradisional daerah Akita, memberikan kesempatan bagus bagi wisatawan untuk merasakan budaya Jepang secara langsung.
4. Nikmati kuliner di stan makanan Festival Kanto Akita
Di area festival terdapat stan makanan yang menyajikan masakan khas Akita, seperti kiritanpo dan Inaniwa udon, serta sake lokal yang bisa dicicipi.
Ada juga stan pencicipan sake, jadi pengunjung bisa menikmati hidangan lezat khas Prefektur Akita sambil merasakan semangat festival—salah satu daya tarik tersendiri.
Sejarah dan makna budaya Festival Kanto Akita
Festival Kanto Akita adalah upacara tradisional Prefektur Akita yang berlanjut sejak zaman Edo, dan pada asalnya berasal dari kepercayaan terhadap hasil panen (penghormatan kepada tanaman pangan).
Festival ini bertujuan mengusir nasib buruk musim panas dan memohon kelimpahan panen; dengan mengangkat lampion yang melambangkan bulir padi, masyarakat berdoa untuk panen yang baik dan keselamatan keluarga serta kemakmuran daerah.
Cahaya lampion yang memantul di langit malam menciptakan pemandangan yang magis, dan festival ini juga berperan menyatukan hati warga setempat.
Akses ke Festival Kanto Akita
Akses dengan transportasi umum
- Dari Tokyo ke Akita
- Dari Stasiun Tokyo ke Stasiun Akita memakan waktu sekitar 4 jam dengan shinkansen.
- Festival Kanto Akita diadakan dalam jarak berjalan kaki dari Stasiun JR Akita, sehingga aksesnya sangat mudah.
- Dari Bandara Akita
- Dari Bandara Akita ke pusat kota Akita dapat dicapai dengan bus limusin sekitar 40 menit.
- Dari bandara juga mudah untuk langsung menuju area festival.
Akses dengan mobil
Ke pusat kota Akita bisa diakses melalui Tōhoku Expressway.
Selama periode festival, area parkir di dalam kota Akita cenderung penuh, sehingga disarankan menggunakan transportasi umum.
Informasi dasar Festival Kanto Akita
- Periode pelaksanaan:Setiap tahun 3 Agustus sampai 6 Agustus
- Lokasi:Jalan Kanto Ōdōri (Kanto Ōdōri)
- Stasiun terdekat:Stasiun JR Akita (dalam jarak berjalan kaki)
- Waktu penyelenggaraan:Dari sore hingga malam (ada juga acara siang hari)
- Biaya:Gratis untuk area umum (area tempat duduk yang ditentukan berbayar)
Informasi praktis untuk pelancong
- Wi-Fi
- Di kantor informasi pariwisata Akita dan beberapa lokasi utama tersedia Wi‑Fi gratis, tetapi di sekitar area festival sinyal bisa melemah karena keramaian, jadi menyewa Wi‑Fi seluler juga disarankan.
- Cuaca dan pakaian
- Musim panas di Akita bisa panas pada siang hari, namun malam hari cenderung sejuk.
- Untuk kenyamanan, bawa jaket tipis atau topi untuk melindungi dari matahari.
- Informasi pemesanan
- Dianjurkan memesan kursi yang ditentukan untuk menonton kanto.
- Karena akhir pekan biasanya sangat ramai, membeli tiket terlebih dahulu akan memberikan ketenangan.
Kesimpulan: Rasakan tradisi Jepang di Festival Kanto Akita
Festival Kanto Akita adalah acara besar yang mewarnai musim panas di Prefektur Akita, dengan pertunjukan kanto yang gagah dan indah memikat pengunjung.
Festival ini adalah upacara tradisional untuk memohon hasil panen yang melimpah dan keselamatan keluarga; cahaya lampion yang berayun menciptakan suasana magis dan memperlihatkan kedalaman budaya Jepang.
Bagi wisatawan, festival ini merupakan kesempatan sempurna untuk merasakan tradisi Jepang secara langsung. Jika Anda mengunjungi Akita pada bulan Agustus, jangan lewatkan Festival Kanto—nikmati kekuatan dan keindahannya.
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)
Q. Apakah Festival Kanto Akita tetap diadakan saat hujan?
A. Ya, festival biasanya tetap berlangsung jika hanya hujan gerimis.
Namun, jika cuaca buruk, acara bisa dibatalkan, jadi periksa situs resmi untuk informasi terbaru.
Q. Apakah perlu memesan tempat menonton Festival Kanto Akita sebelumnya?
A. Menonton di area umum bersifat gratis, tetapi tempat duduk istimewa atau area yang ditentukan memerlukan pemesanan sebelumnya.
Untuk hari-hari yang diperkirakan sangat ramai, pemesanan di muka sangat disarankan.
Q. Jam berapa sebaiknya datang ke Festival Kanto Akita?
A. Disarankan datang sekitar sore hari.
Pertunjukan malam adalah atraksi utama, jadi waktu setelah gelap adalah momen terbaik untuk menyaksikannya.
Q. Apa kuliner yang direkomendasikan di Festival Kanto Akita?
A. Di sekitar area festival ada stan yang menjual makanan khas Akita seperti kiritanpo, Inaniwa udon, dan sake lokal—pastikan untuk mencicipinya saat berkunjung.
Demikian panduan perjalanan mengenai Festival Kanto Akita.